LAMONGAN, Suarakata.id – Tongkat komando di tubuh Kodim 0812 Lamongan resmi berpindah tangan. Serah terima jabatan Komandan Kodim, yang berlangsung di Aula Makorem 082/CPYJ, Selasa pagi, menjadi momen penuh makna bagi jajaran TNI AD di wilayah Korem 082/CPYJ.

Dipimpin langsung oleh Komandan Korem 082/CPYJ, Kolonel Inf Batara Alex Bulo, acara ini menandai berakhirnya masa tugas Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, sebagai Dandim 0812 Lamongan.

Jabatan tersebut kini diemban oleh Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo, yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Dodiklatpur Rindam VI/Mulawarman.

Dalam sambutannya, Danrem menegaskan bahwa serah terima jabatan merupakan hal yang lazim dalam tubuh TNI Angkatan Darat. Namun, di balik rutinitas itu, tersimpan pesan penting tentang regenerasi, pembinaan personel, dan penyegaran organisasi.

“Sertijab adalah bagian dari dinamika organisasi. Ini bukan sekadar pergantian pimpinan, tetapi momentum untuk melanjutkan dan meningkatkan capaian yang sudah dirintis,” ujar Kolonel Batara Alex Bulo.

Kepada Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, Danrem menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan pengabdian selama bertugas di Lamongan. Ia juga memberikan selamat atas jabatan barunya sebagai Pabandya-3/Pusmat Spaban II/Binminlog Slogad.

Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo resmi menjabat sebagai Dandim 0812 Lamongan menggantikan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan. (FOTO : Dok Pendim Lamongan).

 

“Semoga pengalaman di lapangan dapat menjadi bekal berharga di penugasan berikutnya. Terima kasih atas loyalitas dan kerja kerasnya selama ini,” ucap Danrem.

Sementara kepada pejabat baru, Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo, Danrem menitipkan harapan besar. Ia diminta untuk segera menyesuaikan diri, membaca dinamika wilayah, serta menyinergikan program kerja Kodim 0812 dengan kebutuhan masyarakat.

“Warnai satuan ini dengan kegiatan yang bermanfaat. Lanjutkan apa yang sudah baik dan tingkatkan sesuai dengan perkembangan zaman dan kondisi wilayah,” pesan Danrem dengan tegas namun bersahabat.

Menurut Danrem, jabatan sebagai Dandim bukan sekadar tugas struktural. Ia menekankan pentingnya peran komando kewilayahan dalam menjaga stabilitas dan ketahanan nasional, khususnya melalui pembinaan teritorial dan kemitraan dengan masyarakat.

“Kodim harus mampu menjadi penggerak sekaligus penjaga kedamaian di wilayahnya. Jika pembinaan satuan dan teritorial berjalan dengan baik, maka pertahanan yang kokoh akan terbangun dari bawah,” tuturnya.

Letkol Deni sendiri bukan sosok baru dalam dunia militer. Dengan rekam jejak dan pengalaman lapangan yang kuat, Danrem meyakini bahwa kepemimpinannya akan membawa warna baru bagi Kodim 0812 Lamongan.

Menutup arahannya, Danrem menyampaikan pesan singkat namun penuh makna kepada seluruh jajaran Kodim 0812 Lamongan “Ukir prestasi dan jadilah prajurit sejati.”

Kalimat itu tak hanya menjadi penegas semangat perubahan, tapi juga menjadi pengingat akan jati diri TNI: mengabdi tanpa henti untuk bangsa dan negara. (*)